Jhody Super Bejo Jadikan Semua yang Sunah Sebagai Wajib
TABLOIDBINTANG.COM - Berbeda dengan Edwin yang belum melunasi puasa Syawal, Jhody Superbejo justru telah menyelesaikan puasa sunah tersebut.
Mengerjakan puasa Syawal usai puasa Ramadan hal biasa bagi Jhody. Ia bahkan biasa menggabungkan puasa Syawal dan puasa ayyamul bidh serta tidak ketinggalan melaksanakan puasa Senin-Kamis.
"Saya memang sudah membiasakan ayyamul bidh, Senin-Kamis, dan sebagainya. Saya mencoba melakukan semua yang sunah, saya jadikan wajib buat diri saya," jelas Jhody ditemui di acara Halal Bihalal dan Kolaborasi Muslimadina & Emier Edwin & Jodhy di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (1/6) siang.
Tidak hanya puasa, salat sunah sebelum dan setelah salat fardu menurut pengakuan pemilik nama lengkap Didi Sumantri selalu ia kerjakan. Seperti salat qobliyah dan salat rawatib.
"Saya coba melaksanakannya, tidak boleh absen bagaimana caranya. Ya poinnya cuma satu, paksain diri. Jadi ketika masuk saum kemarin juga alhamdulillah syawal dan sebagainya (sudah terbiasa)," beri tahu Jhody.
Setelah tak lagi aktif sebagai artis, Jhody memilih untuk berhijrah. Proses hijrahnya tidak instan. Ketika mendalami ilmu agama, rasa penyesalan atas apa yang dilakukan di masa lalu terus menghantuinya. Termasuk penyesalan merajah tubuhnya dengan bermacam gambar dan tulisan.
Kini Jhody terlihat alim. Tak sebatas mengubah penampilan dengan koko dan peci, ia juga aktif di kegiatan keagamaan dan menjadi muazin di masjid depan rumahnya di kawasan Cikupa, Tangerang.
"Kita doakan Jhody tetap istikamah, ya. Dan sama-sama saling mengingatkan Edwin," pesan Edwin rekannya semasa jaya menjadi presenter beberapa tahun silam.
(ind)
